Waktu Terbaik Beli Rumah: Panduan untuk Calon Pembeli Properti

Membeli rumah merupakan salah satu keputusan finansial terbesar bagi banyak orang. Karena, selain menjadi tempat tinggal, properti tersebut dapat menjadi instrumen investasi jangka panjang yang menjanjikan. Namun, untuk mendapatkan hasil tersebut, diperlukan ketepatan memilih waktu terbaik beli rumah itu sendiri.

Key Takeaways:

• Waktu terbaik beli rumah bersifat individual, karena perlu mempertimbangkan faktor-faktor internal dan eksternal dalam menentukannya.

• Faktor internal sebagai pertimbangan waktu yang pas membeli rumah seperti kesiapan finansial, sedangkan faktor eksternal contohnya suku bunga KPR.

• Springhill Yume Green merupakan pilihan properti yang tepat ketika sudah menemukan waktu yang pas dalam membeli rumah.

Definisi “Waktu Terbaik Beli Rumah”

Secara umum, sebenarnya tidak ada definisi pasti tentang waktu terbaik untuk membeli rumah. Hal itu kembali pada kondisi individu terkait, sebagai calon pembeli rumah, karena memiliki situasi berbeda-beda, dari kondisi internal seperti kesiapan finansial hingga eksternal, contohnya suku bunga KPR.

Jadi, bila bagi Anda sekarang merupakan waktu yang tepat, belum tentu bagi orang lain sama. Ada beberapa faktor yang perlu menyesuaikan dengan kondisi masing-masing individu. Hal-hal tersebut perlu pemikiran dan kesiapan yang matang, terutama untuk pembelian rumah pertama kalinya.

Kapan Waktu Terbaik Beli Rumah?

Adapun faktor-faktor, baik internal maupun eksternal, yang perlu Anda pertimbangkan untuk menentukan waktu yang pas dalam membeli rumah, antara lain.

1. Sesuaikan dengan Faktor Suku Bunga KPR

Suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) menjadi faktor krusial, jika Anda memutuskan membeli properti dengan metode tersebut. Perhatikan tren suku bunga Bank Indonesia (BI Rate), karena ketika mengalami penurunan, lembaga pembiayaan, terutama bank komersial akan menawarkan suku bunga lebih rendah. 

Manfaatkan periode tersebut untuk mendapatkan angsuran dengan suku bunga yang lebih rendah. Namun, Anda juga perlu mempertimbangkan bahwa penawaran seperti ini hanya berlaku untuk tipe suku bunga mengambang (floating rate), yang memiliki kemungkinan melambung tinggi setelah promo berakhir.

2. Saat Kondisi Pasar Lesu atau Saat Pemulihan Ekonomi

Kondisi pasar yang lesu dan periode pemulihan perekonomian, menjadi faktor penentu lain waktu terbaik beli rumah yang tepat. Pada kedua momentum tersebut, calon pembeli memiliki posisi lebih kuat, sehingga pengembang dan penjual perorangan menjadi lebih fleksibel terkait negosiasi harga.

3. Musim Launching dan Promo Properti

Berikutnya adalah musim launching dan promo properti, biasanya menjelang akhir tahun, pameran properti, atau hari-hari besar nasional. Kesempatan itu dapat menjadi peluang emas bagi Anda mendapatkan beragam keuntungan, seperti: harga spesial, diskon uang muka, bonus perabotan, hingga pembebasan biaya-biaya tambahan.

4. Momen Bonus/THR

Bagi karyawan, waktu penerimaan Tunjangan Hari Raya (THR) atau bonus tahunan, bisa menjadi waktu yang pas dalam membeli rumah. Dana segar tersebut bisa langsung dialokasikan sebagai uang muka dan biaya administrasi, atau mengurangi utang pokok KPR, agar terasa lebih ringan.

5. Saat Finansial Sudah Siap

Terakhir, yaitu ketika kondisi keuangan Anda sudah siap, agar keputusan membeli rumah tidak berujung menjadi boomerang. Anda bisa mencapai kesiapan finansial tersebut dengan cara mengatur keuangan menjadi beberapa pos berbeda, dengan prinsip 50:30:20 untuk kebutuhan pokok, sekunder, dan investasi.

Ciri-ciri Anda sudah siap secara finansial untuk membeli rumah, yaitu.

• Memiliki cadangan dana darurat, setidaknya dua kali lipat dari anggaran pembelian rumah.
• Rasio utang sehat, khususnya untuk pembelian secara KPR, yaitu total cicilan hanya 30%-35% dari pemasukan bulanan.
• Riwayat kredit sehat dan mampu membayar semua kebutuhan serta tanggung jawab dengan lancar.

Tips Memantau Tren Pasar Properti

Selain menjadikan faktor-faktor di atas sebagai pertimbangan untuk menentukan waktu terbaik beli rumah, jangan lupa juga untuk rajin memantau tren pasar properti, agar tidak melewatkan momentum terbaik, dengan cara-cara berikut.

1. Ikuti berita properti melalui portal berita dan hasil analisa dari lembaga riset tepercaya.
2. Konsultasi dengan agen properti profesional, untuk mendapatkan saran terbaik.
3. Rajin hadir di pameran properti, karena menawarkan banyak program promosi menarik.
4. Pantau indikator ekonomi, seperti: suku bunga acuan, inflasi, dan pertumbuhan ekonomi yang terkait dengan pasar properti.

Membeli Hunian Terbaik di Waktu yang Tepat

Mempertimbangkan faktor internal dan eksternal serta rajin memantau tren pasar, akan memudahkan Anda dalam menentukan waktu terbaik beli rumah. Tidak terburu-buru, apalagi sampai menimbulkan risiko kesulitan hingga defisit finansial di masa depan, terutama dengan metode KPR bertenor panjang.

Selain kedua langkah krusial tersebut, Anda juga perlu cerdas dalam memilih properti yang hendak dibeli. Sebaiknya utamakan kompleks hunian dengan lokasi strategis, aksesibilitas mudah, dan bergaya arsitektur timeless, sebagaimana yang Springhill Yume Green Bogor tawarkan.

Perumahan ini mempunyai desain modern Japanese yang terasa asri, karena menyatu dengan alam. Padahal, lokasinya berada di titik strategis yang dekat dengan berbagai fasilitas publik, seperti: Stasiun Cisauk, Tol BSD Utara, Pasar Modern, Foresta Business Loft, RSU Hermina, dan lainnya. 

Ditambah lagi, fasilitas khusus penghuni yang super lengkap, seperti: play ground, day care, shuttle bus BSD, hingga co-working space. Lebih keren lagi, Anda bisa mendapatkannya dengan cicilan mulai 3 juta rupiah per bulan dan booking fee 10 juta rupiah saja.

Tidak sampai di situ, Anda masih berkesempatan mendapatkan beragam promo menarik, seperti gratis berbagai biaya administrasi tambahan hingga mendapatkan AC gratis di setiap kamar. Pesan sekarang lewat tim pemasaran, yuk!